Secara resmi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama seJawa Timur mengumumkan dukungan kepada Kyai Yahya Cholil untuk maju sebagai ketua Umum PBNU periode 2021-2026 yang akan diselenggarakan pada Muktamar NU ke-34 mendatang.
Berikut ini adalah poin keputusan yang ditetapkan pada 12 Oktober 2021:
- Untuk kebutuhan organisasi kedepan, PWNU Jawa Timur meyakini perlunya dilakukan proses perubahan strategis dalam bentuk regenerasi pada tataran kepemimpinan managerial dan pelaksanaan tugas organisasi (Tanfidziyah) ditubuh PBNU.
- Untuk kepentingan itu, NU Jawa Timur mengambil keputusan dalam bentuk pengusulan KH Miftachul Ahyar dan KH Yahya Cholil Tsaquf, masing-masing sebagai Rais Aam dan Ketua Umum PBNU periode 2021-2026.
- PWNU Jawa Timur mengamanatkan kepada pengurus NU dicabang untuk mengamankan keputusan seperti dimaksud pada poin 1 dan 2 diatas.
Dalam sistem pergantian kepengurusan PBNU memang beda dengan organisasi lainnya, dan selalu menjadi perhatian oleh masyarakat secara umum. Dikarenakan NU merupakan Organisasi masyarakat terbesar di Indonesia bahkan Dunia.
Pepatah mengatakan semakin tinggi pohon menjulang keatas, semakin besar pula angin akan menerpa. Pepatah ini sangat pas dengan desas-desus menjelang Muktamar NU diadakan seperti cuitan orang-orang PKS berikut ini
Yg nawarin @faizalassegaf sih. Coba yang nawarin saya.. 😎 pic.twitter.com/2Xos3JxBOJ
— NU Garis Lucu (@NUgarislucu) October 12, 2021
Entah siapa yang menawarkan, tapi yang jelas Mustahil orang-orang PKS yang menjadi pengurus NU.